Family Who are Not Okay

Gambar : Ilustrasi anak kecil dan pantai.

Cerpen - Hai kenalin nama saya Aqila atau lebih tepatnya Aqila maharani bagaskara Nama yang lumayan indah bukan ? But, gak seindah perjalanan hidup saya beberapa tahun belakangan ini, Aqila mempunyai kakak laki laki yang bernama Fahri Athalak Bagaskara. Dan yah Aqila anak ke dua.

Berbicara tentang kehidupan Aqila,sebenarnya Aqila sangat suka yang namanya sunset dan jangan lupa angin sepoi sepoi saat sunset tuh enak banget,damai dan tenang, Apalagi di pinggir pantai best banget gak sih. Best momen banget gak tuh, jangan terlalu tegang baca cerita Aqila heheh......

Okey,yuk lanjut ke topic.

Sebenarnya Aqila sebelum lahir Ayah sama Mama udah Cerai, Itu murni kesalahan Ayah karena Mama dapat kabar kalo Ayah main sama perempuan lain. You Know lah,Di saat Aqila dilahirin Ayah gak nganggap Aqila itu anaknya karena di saat Mama hamil,Ayah sama Mama udah cerai di situlah dia gak nganggap aku anaknya.

Beberapa tahun kemudian.

Aqila sudah memasuki  Sekolah Dasar (SD),di situasi itu Aqila gak pernah ketemu sama Ayahnya dari kecil sampai Aqila sudah masuk di Sekolah Menengah pertama (SMP), Saat Aqila duduk di bangku kelas 11, Mamanya memutuskan untuk menikah lagi, di keadaan itu Aqila sangat senang karena akan mendapatkan kasih sayang Ayah lagi yang tidak pernah Aqila dapatkan dari lahir. Tetapi itu semua hanya ibarat ilusi yang ada di pikiran Aqila. Di saat adik tiri (pertama) Aqila lahir, Mama dan Ayah Tiri lebih mementingkan Keluarga barunya yang terlihat sangat- sangat  Harmonis.

Aqila tidak pernah  merasakan kasih sayang dari orang tuanya baik dari ayah kandung maupun ayah tirinya. Di Tahun 2016 Mama melahirkan lagi adik tiri (kedua),Beberapa minggu kemudian Mama memilih tinggal bersama keluarga barunya, Mama Mengantarkan Aqila ke rumah kakek dan neneknya.

Kakak Aqila memang tinggal bersama Kakek dan Neneknya sejak umur 7 Tahun. Kakek dan Nenek sangat senang karena Aqila akan tinggal bersamanya tetapi Tidak dengan Aqila. you know lah, siapa sih yang gak sedih mamanya lebih memilih tinggal bersama keluarga barunya...

Okey back to topic.

Kakek dan nenek sangat menyayangi Aqila karena dia tau Aqila tidak pernah merasakan kasih sayang dari orang tuanya. Di rumah Aqila sangat di manja oleh kakek dan neneknya, Dia tidak pernah merasakan itu saat tinggal bersama Mamahnya. 

Tahun 2018 Aqila sudah menginjak umur 16 tahun, Aqila sudah memasuki Sekolah Menengah Atas (SMA), Oh iya Aqila mempunyai sahabat yang sangat baik dan berisik. Aqila mempunyai lima yang pertama Ada Dian orangnya pendiam dan baik, Angel sifatnya sangat menghargai orang yang lebih tua darinya,Aisyah dan juga Dilla mempunya sifat yang sama yaitu sangat berisik jika sudah bertemu,yang terakhir ada Ambar orang yang sangat paham pada situasi.

Di saat perjalanan pulang Aqila melihat mobil yang terparkir di halaman rumah kakeknya Aqila gak tau itu mobil siapa, Saat Aqila masuk ke rumah dan memberi salam, Ada seorang paruh bayah yang Aqila gak kenal ternyata itu Ayah kandung Aqila  saat di beritahu oleh kakeknya, itu momen pertama kali Aqila melihat Ayah kandungnya.

Datangnya Ayah ke rumah kakek bertujuan untuk mengambil kakak Aqila tetapi kakek tidak mau memberi Hak Asuh kepada Ayah karena di pikiran kakek Ayah mau mengambil kakak saat sudah dewasa dan tidak mau mengurusnya sejak kecil, karena kakek tidak memberi Hak Asuh kepada Ayah, Ayah pamit untuk pulang ke rumahnya saat Aqila ingin salim kepada Ayahnya, Ayahnya memberitahu alamat rumahnya agar Aqila dan Kakaknya sering berkunjung ke rumah Ayahnya.

Pada hari libur Aqila mengunjungi Rumah Ayahnya, saat sudah sampai aqila mengetok pintu rumah ayahnya dan yang membuka pintu rumah ayahnya adalah seorang perempuan yang usianya seperti mamanya. perempuan itu masuk ke dalam dan datanglah Ayah Aqila yang sedang mengendong anak perempuan yang sangat manis. Aqila sangat iri melihat ayahnya mengendong anak perempuan itu dan Aqila tidak pernah merasakan itu, Ada rasa yang tak bisa Aqila tunjukkan.Setelah berbincang – bincang bersama Ayahnya Aqila memilih untuk pulang ke rumah kakek dan neneknya.

Pada malam hari Aqila merenungi hidupnya Aqila sangat menderita gak ada sandaran,gak ada tempat mengadu,gak ada yang ngelindungin layaknya seorang Ayah, mereka bahkan tidak peduli apa yang Aqila rasakan,mereka hanya berfikir bahwa jika mereka memberiku makanan,pakaian,dan semua yang aku butuhkan sehingga Aqila tidak boleh merasa sedih sepanjang  hidupnya. Aqila ingin egois jika dia hanya ingin di perlakukan dengan baik dari orang tuanya .

Aqila tidak ingin cerita ke siapa siapa ia lebih memilih memendam semuanya  sendiri.karena  aqila tidak ingin bergantung sama orang lain.Dan sekarang Aqila selalu berterimakasih kepada dirinya sendiri yang sudah sanggup melalui masa sulit itu, dan juga Aqila tidak lupa berterimakasih kepada Allah SWT karena telah menguatkannya pada hari masa buruknya, Karena Aqila berfikir Ada seseorang yang hidupnya lebih buruk dari Aqila. Hingga Aqila tidak pernah untuk berfikir untuk Bunuh Diri.

Aqila tipikal orang yang bahagia,Aqila yang orangnya biasa aja saat di luar rumah Tapi ketika Aqila balik ke rumah Aqila akan menangis hidup nya sendiri. 

 Reminder 

Buat yang masih utuh orang tuanya tolong di jaga dengan baik, buatlah kenangan yang sangat indah, ingat bahwa ada seseorang yang ingin kasih sayang tetapi ia tidak bisa mendapatkan itu.

Penulis : Annida Wulan Suci Ramadhani (Mahasiswa Ilmu Hukum Angkatan 2021)